Jumat, 26 Oktober 2012

IPA ( ASAM,BASA,DAN GARAM )


ASAM,BASA, & GARAM
A.     Asam dan Basa
Asam adalah zat yang dalam air dapat menghasilkan ion hidrogen .
Asam dapat dibagi menjadi 2 macam,yaitu asam lemah dan asam kuat. Berikut contoh asam lemah dan asam kuat.
               Asam
  Keasaman(kuat/lemah)
      Terdapat dalam
Asam askorbat( vitamin C )
Lemah
Buah-buahan
Asam karbonat
Lemah
Minuman berkarbonasi
Asam sitrat
Lemah
Buah jeruk
Asam etanoat
Lemah
Cuka
Asam laktat
Lemah
Susu basi

Basa adalah suatu senyawa yang jika dilarutkan dalam air (larutan) dapat melepaskan ion hidroksida .
Berikut contoh basa yang disajikan dalam label
               Basa
  Kebasaan(kuat/lemah)
      Terdapat dalam
Ammonia
Lemah
Bahan pemutih dan pembuat pupuk
Kalsium hidroksida
Kuat
Obat untuk mengurangi keasaman tanah
Kalsium oksida
Kuat
Bahan pembuatan semen dan beton
Magnesium hidroksida
Kuat
Obat sakit maag
Natrium hidroksida
Kuat
Bahan pembuat sabun





B.     Sifat sifat Asam dan Basa
Cara untuk mengetahui apakah suatu zat tergolong asam atau basa adalah dengan menggunakaun indikator. Indikator merupakan zat yang dapat berubah warna bila dimasukkan ke dalam asam atau basa. Indikator ada dua macam, yaitu indikator buatan dan indikator alami. Indikator dapat berupa kertas atau arutan dan pH meter, sedangkan indikator alami dapat dibuat dari bunga kembang sepatu, kubis ungu, atau kulit manggis.
1.      Indikator Buatan
Indikator buatan yang paling terkenal adalah kertas lakmus. Prinsip kerja kertas lakmus berdasarkan perubahan warnanya. Warna kertas lakmus dalam larutan asam, larutan basa, dan larutan bersifat netral berbeda. Ada dua macam kertas lakmus, yaitu lakmus merah dan lakmus biru. Sifat dari masing masing kertas lakmus tersebut adalah sebagai berikut.
a.       Lakmus merah dalam larutan asam berwarna merah dan dalam larutan basa berwarna biru.
b.      Lakmus biru dalam larutan asam berwarna merah dan dalam larutan basa berwarna biru.
c.       Lakmus merah maupun biru dalam larutan netral tidak berubah warna.

2.      Indikator Alami
Sebenarnya berbagai bahan tumbuhan yang berwarna, seperti daun mahkota bunga (kembang sepatu, bogenvil, mawar dan lain lain) kunyit, kulit manggis dan kubis ungu dapat digunakan sebagai indikator asam basa.

                      Sifat Asam
                   Sifat Basa
1.      Mempunyai rasa asam dan bersifat korosif.
2.      Menghantarkan arus listrik.
3.      Menetralkan larutan basa.
4.      Jika dilarutkan daam air akan menghasilkan ion hidrogen
1.      Mempunyai rasa pahit dan dapat merusak kulit.
2.      Terasa licin seperti sabun bila terkena kulit.
3.      Menghantarkan arus listrik.
4.      Jika dilarutkan dalam air akan melepaskan ion hidroksida




C.     Garam
Garam adalah senyawa yang terbentuk dari reaksi asam dan basa. Garam terbentuk ketika suatu asam dan basa bereaksi dan saling menetralkan satu sama lain sehingga hasilnya tidak mempunyai sifat sifat asam dan basa. Ion hidrogen  dari asam dan ion hidroksida  dari basa dalam reaksinya satu sama lain akan membentuk air.

Beberapa jenis garam beserta kegunaannya dapat diperhatikan dalam tabel berikut.

  No
        Nama garam
 Rumus kimia
              Kegunaan
   1.
Kalium nitrat
Pembuatan pupuk
2.
Kalsium karbonat
Bahan bangunan, bahan baku pembuatan asam.
3.
Natrium fosfat
Bahan detergen
4.
Natrium fluorida
Pasta gigi
5.
Magnesium fosfat
Garam inggris atau sebagai penguras perut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar